Home » , » 10 Fakta Unik Tentang Prosesor PC

10 Fakta Unik Tentang Prosesor PC

Written By Anonymous on Sunday, May 19, 2013 | 6:38 PM

1. PROCI atau PROCIE atau CPU??
Prosesor di dunia maya seringkali dipanggil dengan nama proci atau procie. Nah sebutan itu masih masuk akal lha ya.. Tapi kesalahan fatal adalah menyebut satu set komputer tanpa monitor sebagai CPU 
Dari namanya Central Processing Unit yang artinya unit pusat pemrosesan data. Atau otak sebuah komputer. Seringkali orang menulis di FJB dijual CPU core i5 2500K dengan harga sekian-sekian. Kok mahal banget ya sebuah prosesor dengan harga beli 2jt dijual kembali seharga 7jt. Eh ternyata dia jual satu set komputer tanpa monitor 
Tapi mungkin sebutan CPU ini sdh membumi bagi orang Indonesia sebagai sebuah komputer, dengan atau tanpa monitor.

2. GOLD BATCH
Apa itu gold batch? Bukan prosesor yang mengandung emas lho ya . Yang suka overclocking pasti paham maksudnya. Gold batch itu identik dengan sebuah prosesor yang dalam proses “pencetakannya” itu lebih presisi dibanding teman-temannya. 
Penjelasan sederhananya begini, ratusan keping processor dengan teknologi yang sama, meskipun seri kecepatannya berbeda, dicetak dalam satu tempat cetakan yang sama yaitu “wafer” (wafer adalah lempengan bundar sebagai tempat cetakan processor). Disini processor yang berada di posisi tengah wafer tersebut diyakini cenderung memiliki kemampuan lebih tinggi, karena akurasi fokus sinar proyeksi ke silikon lebih tepat pada bagian tengah wafer tersebut. Dari prosessor yang dihasilkan tersebut dilakukan pengujian awal, dan biasanya selisih kinerja dari pengujian itu dibuat jenjang variasi kecepatan processor di pasaran. Sehingga, processor dengan kecepatan berbeda bisa saja dia berada pada cetakan yang sama. Untuk itu selisih kinerja “optimalnya” sesungguhnya sama juga, hanya saja pada lempeng PCB processor diberikan “FID” atau pengatur untuk menentukan clock speed yang dia jalankan pada kondisi standard. Kadang pada awal-awal produksi suatu type processor baru, satu lempeng wafer digunakan untuk satu seri yang sama, sehingga ada kemungkinan processor dengan kualitas tertinggi bisa dijual pada seri tersebut, dan seri-seri inilah yang code produksinya kemudian kita sebut “Gold-Batch”. Untuk mencari processor mana yg berada di posisi itu, ada batch code tertentu yang dapat ditelusuri, processor-processor pilihan dengan code-code istimewa tersebut yang biasa dicari oleh para overclocker. Istilah ‘Gold-Batch’ ini hanya untuk mempermudah menginisiali processor-processor tersebut.

3. Made In Costarica Vs. Malay
Prosesor Intel yang beredar di Indonesia seringkali dibedakan menjadi 2 kelas. Yaitu Made In Costarica dan Made In Malaysia. “Konon” made in costarica itu lebih ringan untuk di-overclock meskipun tidak semuanya demikian. Ada juga made in malaysia yang bisa jauh mengungguli costarica dalam hal overclocking. Tapi image made in costarica sudah begitu melekat dalam benak overclocker pemula dan menengah sehingga banyak dicari dan membuat harganya seringkali diatas made in malaysia.

4. Box Vs. Tray
Jika melihat keterangan di situs resminya, versi BOX itu mendapat garansi 3 tahun. Sedangkan versi TRAY (cm prosesor + fan atau bahkan cm prosesor tanpa fan) itu garansinya 1 tahun. Kadang orang suka menyamaratakan garansi versi BOX dan TRAY adalah 3 tahun padahal jelas-jelas berbeda. Dan setau ane jika versi BOX sampai hilang box-nya maka garansi 3 tahunnya bisa void / susah ngurusnya kecuali punya channel untuk klaim. Karena proses klaimnya dicocokkan box dengan nomer seri prosesornya.


5. Overlocking Vs. Default
Apa sih overcloking itu? Intinya upaya utk menaikkan clock prosesor dengan harapan bisa meningkatkan performa suatu kelas prosesor diatas rata-rata kelasnya bahkan menyamai/melampaui kelas di atasnya. Anggapan salah yang berkembang di masyarakat adalah overclocking hanya merusak prosesor atau degrade. Itu salah..!! Yang benar adalah proses overclocking yang asal-asalan dan tanpa pedoman itu bisa membuat rusak prosesor akibat panas yang berlebihan dan rules dasar yang tidak dipatuhi.
Justru overclock itu membuat anda mengeluarkan sedikit uang untuk mendapat performa kelas di atasnya. Malah seringkali performa naik tapi listriknya lebih irit soalnya voltase dibawah standar pabrikan + lebih awet karena suhunya lebih terjaga (adem) . Wow! Emang beneran bisa gan aman + membuat prosesor kita lebih cepat bahkan bs melampaui kelas prosesor yang lebih mahal?? Bisa kok asal situ mau sedikit baca dan usaha. Jadi hemat kocek hingga ratusan ribu bahkan jutaan

6. Purna Jual

Dua kubu yang saling bersaing, Intel dan AMD. Tapi fakta di lapangan adalah purna jual prosesor Intel lebih menjanjikan dibanding AMD. Entah kenapa demikian meskipun kadang harga barunya sama. Tapi konsep hemat listrik dari prosesor Intel memang patut diajungi jempol. Terlihat dari voltase yang sedemikian kecil untuk mencapai clock yang sama dan performa yang lebih tinggi pula meskipun jumlah core-nya sama.

7. Kompatibilitas Mainboard a.k.a Motherboard
Salah satu perbedaan Intel dan AMD adalah di kompatibilitas socket prosesornya. Di AMD kompatibilitas socket prosesor sebuah motherboard bisa berlangsung cukup lama sampai beberapa generasi. Tapi tidak demikian dengan Intel. Tiap rilis new generation pasti minta ganti motherboard. Inilah salah satu yang bikin kantong orang pas-pasan bisa jebol klo nurutin nafsu gonta-ganti prosesor Intel

8. Pasta
Untuk orang yang suka merakit PC, ketika pemasangan prosesor sebelum ditempel oleh fan (HSF). Prosesor perlu dioles pasta. Tidak hanya prosesor, chipset VGA atau chipset motherboard jg membutuhkan pasta. Bukan pasta gigi lho ya apalagi pasta spaghetti .
Tapi pasta atau krim yang fungsinya untuk mengisi ruang antara base HSF dengan prosesor. Jika anda baru membeli prosesor pasti di bagian bawah lempeng logam fannya ada seperti krim berwarna grey, itulah pasta. Ini penting karena krim ini berguna untuk menyalurkan panas yang dihasilkan prosesor ke base sebuah HSF. Jika tidak diisi pasta maka penyaluran panas tidak sempurna dan akhirnya prosesor terlalu panas dan cepat rusak. Jenis pasta pun berbeda-beda tergantung komposisi, kualitas dan kelasnya. Kemasan pasta juga berbeda-beda, ada yang berupa suntikan ada juga yang berupa tube kecil. Pasta yang bagus harganya juga lebih mahal tapi seimbang dengan performanya untuk membantu menjaga suhu agar tetap adem. Tidak sedikit orang yang belum tau bahwa pasta ini sebegitu penting untuk menjaga suhu prosesor selain kualitas HSF itu sendiri. Tapi masih aja ada orang nekat pasang prosesor tanpa pasta. Alhasil gosong itu prosesor

9. Gengsi Vs. Kebutuhan


Nah ini.. Kadang orang membeli prosesor termahal sekalipun hanya mengikuti nafsu atau gengsi supaya dibilang wah. Bahkan upgrade gila-gilaan sampai menghabiskan tabungan. Harusnya cukup disesuaikan dengan kebutuhan. Tidak perlu membeli versi extreme jika hanya dipakai main zuma dan buka program office

10. Procesor Mahal = PC High End
Ini seringkali bikin 
Orang seringkali bilang, "Ane pakai core i7 lho.. Masa game PES gak kuat sih?!"
Wah-wah.. Persepsi orang sudah salah kaprah menganggap prosesor mahal = pc high end. Padahal kategori high end itu adalah di semua part-nya (motherboard + VGA + hardisk + power supply + optical drive + casing + monitor + asesoris) bukan cuma diukur dari prosesornya saja.










Share this article :

Post a Comment

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kumpulan Berita Unik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger